Par Wadi
Assalama'alaikum
Kagem ustadz/ustadzah,
lan sedoyo santri HUDA S.
Saya maw nanya
misalkan
orang tua saya meninggal pas pertengahan bula puasa
apa kita sebagai ahli waris berkewajiban
mengluarkan ZAKAT FITROH
sa derengipun klo aturaken matur swun
JAWABAN
Ibnu Husain Saddam >>
Wa'alaikum salam wr wb,tidak wajib zakat,salah satu syarat
wajib zakat fitrah adalah dia mengalami/menemui terbenamnya matahari pada hari terakhir bulan Ramadhan (dengan kata lain: mendapati sebagian dari akhir Ramadhan dan sebagian dari awal Syawal, dan ini ditandai dengan terbenamnya matahari pada akhir Ramadhan), maka jika jika meninggal sebelum terbenamnya matahari akhir Ramadhan atau lahir seorang anak setelah terbenamnya matahari, maka tidak wajib bagi mereka zakat fitrah. Referensi : I’anatuth Thaalibin juz II hal. 191. Darul Fikr
M An Shori >>
Wajibnya zakat fitrah dgn menututi juz bln ramdhan & juz bulan syawwal ,Dalam hal ini ada dua perkara sbb :1. bayi yg di lahirkan stlh tenggelamnya mata hari pd awal bln syawwal {malam hari raya} tdk wajid di keluarkan zakat fitrahnya 2.orang yg meninggal sebelum tenggelamnya mata hari pd akhir bulan ramadhan juga tdk wjb zakat fitrah.{karena keduanya tdk nututi juz bln ramadhan dan bulan syawal
{syarqawi alattahrir jz 1 hl 369.}
Masaji Antoro >>
Wa'alaikumsalam.....
Syarat orang yang boleh dizakati fitrah :
1. Islam, karenanya zakat fitrah tidak dikeluarkan atas orang kafir, sedang orang murtad bahasannya telah lewat.
2. Bila orang yang hendak dizakati mendapati “waktu wajibnya zakat fitrah” yakni bagian akhir dari bulan ramadhan dan permulaan dari bulan syawal (misalkan maghrib tanggal akhir ramadhan pukul 17.35 WIB, berarti 17.35 WIB yang dikatakan waktu wajibnya zakat fitrah)
maka zakat fitrah dikeluarkan atas orang yang meninggal setelah terbenamnya matahari dan orang yang dilahirkan sebelum terbenamnya matahari (karena keduanya sama-sama mendapatkan bagian akhir dari bulan ramadhan dan permulaan dari bulan syawal/pukul 17.35 WIB) dan zakat firah tidak dikeluarkan atas orang yang mati sebelum terbenamnya matahari (karena dia tidak mendapatkan pukul 17.35 WIB) dan orang yang dilahirkan setelah terbenamnya matahari (karena dia tidak mendapatkan bagian akhir ramadhan pukul 17.35 WIB) Nihaayah az-Zain I/174
Cecep Furqon
Tidak wajib.....
( تَجِبُ ) زَكَاةُ الْفِطْرِ ( بِأَوَّلِ لَيْلَةِ الْعِيدِ فِي الْأَظْهَرِ ) ؛ لِأَنَّهَا مُضَافَةٌ فِي الْحَدِيثِ إلَى الْفِطْرِ مِنْ رَمَضَانَ فِي الْخَبَرَيْنِ الْمَاضِيَيْنِ وَالثَّانِي تَجِبُ بِطُلُوعِ الْفَجْرِ يَوْمَ الْعِيدِ ؛ لِأَنَّهَا قُرْبَةٌ مُتَعَلِّقَةٌ بِالْعِيدِ فَلَا يَتَقَدَّمُ وَقْتُهَا عَلَيْهِ كَالْأُضْحِيَّةِ كَذَا عَلَّلَهُ الرَّافِعِيُّ ، وَاعْتُرِضَ عَلَيْهِ بِأَنَّ وَقْتَ الْأُضْحِيَّةِ إذَا طَلَعَتْ الشَّمْسُ وَمَضَى قَدْرُ رَكْعَتَيْنِ وَخُطْبَتَيْنِ خَفِيفَتَيْنِ لَا الْفَجْرُ ، وَالثَّالِثُ : تَجِبُ بِمَجْمُوعِ الْوَقْتَيْنِ لِتَعَلُّقِهَا بِالْفِطْرِ وَالْعِيدِ جَمِيعًا ، وَعَلَى الْأَوَّلِ لَا بُدَّ مِنْ إدْرَاكِ جُزْءٍ مِنْ رَمَضَانَ مَعَ الْجُزْءِ الْمَذْكُورِ .
Mughnil Muhtaj.
http://www.piss-ktb.com/2012/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar