Rendana Say
",assalamualaikum sugeng sonten menjelang malam."
mohon pencererahan Ustadz dan Ustadzah.serta saudara HUDA yg saya hormati.
salahkah seorang istri meninggalkan suami nya.karena tak ingin hidup penuh dgn kemunafikan dlm berumah tangga.dan setiap kali bertengkar suami selalu bilang tidak ada guna rumah tangga kalau uangmu uangmu.dan kalau uangku uangku.padahal siistri mencari nafkah sendiri.selalu bilang lebih baik hidup sendiri_sendiri.disini suami tidak bilang talak.tp yg dimaksud sendiri_sendiri apa termasuk talak ya.
sebelum dan sesudah nya saya ucapkan terimakasih atas jawaban dan masukan nya.wassalamualaikum wr wb.
JAWABAN
Brojol Gemblung
Rendana Say > HUDA SARUNGAN
( HUmor dan DA'wah SARana
Untuk NGAji
",assalamualaikum sugeng sonten
menjelang malam."
mohon pencererahan Ustadz dan
Ustadzah.serta saudara HUDA yg
saya hormati.
salahkah seorang istri
meninggalkan suami nya.karena
tak ingin hidup penuh dgn
kemunafikan dlm berumah
tangga.dan setiap kali bertengkar
suami selalu bilang tidak ada
guna rumah tangga kalau
uangmu uangmu.dan kalau
uangku uangku.padahal siistri
mencari nafkah sendiri.
______________
Wa'alaikumussalam,
Pada dasarnya mentaati suami itu wajib dan seorang istri tidak boleh keluar rumah tanpa sepengatahuan dan seizin suaminya. Sehingga apabila istri tidak demikian maka dia dianggap Nasyizah (wanita penentang) yg berkonsekuensi gugurnya nafkah terhadapnya. Kendatipun demikian, andai si suami termasuk orang yg zdalim maka boleh bagi istri untuk keluar dari rumah suaminya dan pulang ke rumah keluarganya, karena kenyataan demikian dalam pertimbangan hukum fiqh itu masuk kategori 'udzur.
ﻓﺘﺎﻭﻯ ﺍﻟﺸﺒﻜﺔ ﺍﻹﺳﻼﻣﻴﺔ :
ﺃﻣﺎ ﺑﻌﺪ: ﻓﺎﻷﺻﻞ ﺃﻧﻪ ﻟﻴﺲ ﻟﻠﻤﺮﺃﺓ ﺍﻟﺨﺮﻭﺝ ﻣﻦ ﺑﻴﺖ ﺍﻟﺰﻭﺟﻴﺔ ﺇﻻ ﺑﺈﺫﻥ ﺯﻭﺟﻬﺎ، ﻭﺧﺮﻭﺟﻬﺎ ﺑﻐﻴﺮ ﺇﺫﻧﻪ ﻣﻌﺼﻴﺔ ﻭﻧﺸﻮﺯ، ﻳﺘﺮﺗﺐ ﻋﻠﻴﻪ ﺳﻘﻮﻁ ﺍﻟﻨﻔﻘﺔ ﻟﻬﺎ ﻭﺍﻟﺴﻜﻨﻰ ﺣﺘﻰ ﺗﻌﻮﺩ ﺇﻟﻴﻪ، ﻷﻧﻬﺎ ﺑﺎﻟﺨﺮﻭﺝ ﻗﺪ ﻓﻮﺗﺖ ﺣﻖ ﺍﻟﺰﻭﺝ. ﻭﻻ ﻳﺠﻮﺯ ﻷﺣﺪ ﺃﻥ ﻳﺸﺠﻌﻬﺎ ﺃﻭ ﻳﺴﺎﻋﺪﻫﺎ ﻋﻠﻰ ﺍﻟﺨﺮﻭﺝ ﻣﻦ ﺑﻴﺖ ﺍﻟﺰﻭﺝ ﻟﻤﺎ ﻓﻲ ﺫﻟﻚ ﻣﻦ ﺍﻟﺘﻌﺎﻭﻥ ﻋﻠﻰ ﺍﻹﺛﻢ ﻭﺍﻟﻌﺪﻭﺍﻥ ﻭﺍﻟﻠﻪ ﻳﻘﻮﻝ: ﻭَﺗَﻌَﺎﻭَﻧُﻮﺍْ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟْﺒﺮِّ ﻭَﺍﻟﺘَّﻘْﻮَﻯ ﻭَﻻَ ﺗَﻌَﺎﻭَﻧُﻮﺍْ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻹِﺛْﻢِ ﻭَﺍﻟْﻌُﺪْﻭَﺍﻥِ ﻭَﺍﺗَّﻘُﻮﺍْ ﺍﻟﻠّﻪَ ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠّﻪَ ﺷَﺪِﻳﺪُ ﺍﻟْﻌِﻘَﺎﺏِ. ﺍﻟﻤﺎﺋﺪﺓ : 2
ﻭﻣﻦ ﺍﻷﺳﺒﺎﺏ ﺍﻟﺘﻲ ﺗﺴﻮﻍ ﻟﻠﺰﻭﺟﺔ ﺗﺮﻙ ﺑﻴﺖ ﺍﻟﺰﻭﺝ ﻭﺍﻟﺬﻫﺎﺏ ﺇﻟﻰ ﺑﻴﺖ ﺃﻫﻠﻬﺎ ﺃﻥ ﻳﻜﻮﻥ ﺯﻭﺟﻬﺎ ﻇﺎﻟﻤﺎ ﻟﻬﺎ ﻓﻴﺠﻮﺯ ﻟﻬﺎ ﺍﻟﺨﺮﻭﺝ ﺇﻟﻰ ﺑﻴﺖ ﺃﻫﻠﻬﺎ ﻟﺤﻤﺎﻳﺘﻬﺎ ﻣﻦ ﻇﻠﻤﻪ، ﻭﻛﺬﺍ ﺇﻥ ﺿﺮﺑﻬﺎ ﺿﺮﺑﺎ ﻣﺒﺮﺣﺎً، ﺃﻭ ﻛﺎﻧﺖ ﺗﺤﺘﺎﺝ ﺇﻟﻰ ﺍﻟﺨﺮﻭﺝ ﻟﻘﺎﺽ ﺗﻄﻠﺐ ﻋﻨﺪﻩ ﺣﻘﻬﺎ، ﺃﻭ ﻛﺎﻥ ﺍﻟﺰﻭﺝ ﻻ ﻳﻨﻔﻖ ﻋﻠﻴﻬﺎ ﻓﺘﺨﺮﺝ ﻟﺘﺤﺼﻴﻞ ﺍﻟﻨﻔﻘﺔ. ﻭﺍﻟﻠﻪ ﺃﻋﻠﻢ.
______________
Link fatwa : http://www.kl28.net/knol6/?p=view&post=1068955
Dan ketika seorang istri keluar dari rumah suaminya oleh sebab kezdalimannya, maka dia tidak dianggap nusyuz (purek ; jawa-pen) dan hak nafkah tidaklah gugur darinya, terkecuali apabila si suami memintanya untuk kembali dan si istri menolaknya, maka hak nafkah gugur darinya karena dia dianggap menentang ketika demikian.
ﺗﺤﻔﺔ ﺍﻟﻤﺤﺘﺎﺝ ﻓﻲ ﺷﺮﺡ ﺍﻟﻤﻨﻬﺎﺝ ﺍﻟﺠﺰﺀ ﺍﻟﺜﺎﻣﻦ :
ﺇﻻ ﺃﻥ ﻳﺸﺮﻑ ﺍﻟﺒﻴﺖ ﺃﻱ : ﺃﻭ ﺑﻌﻀﻪ ﺍﻟﺬﻱ ﻳﺨﺸﻰ ﻣﻨﻪ ﻛﻤﺎ ﻫﻮ ﻇﺎﻫﺮ ﻋﻠﻰ ﺍﻧﻬﺪﺍﻡ ~ ﺃﻭ ﺗﺨﺎﻑ ﻋﻠﻰ ﻧﻔﺴﻬﺎ ، ﺃﻭ ﻣﺎﻟﻬﺎ ﻛﻤﺎ ﻫﻮ ﻇﺎﻫﺮ ﻣﻦ ﻓﺎﺳﻖ ، ﺃﻭ ﺳﺎﺭﻕ . ﻭﻳﻈﻬﺮ ﺃﻥ ﺍﻻﺧﺘﺼﺎﺹ ﺍﻟﺬﻱ ﻟﻪ ﻭﻗﻊ ﻛﺬﻟﻚ ، ﺃﻭ ﺗﺤﺘﺎﺝ ﻟﻠﺨﺮﻭﺝ ﻟﻘﺎﺽ ﻟﻄﻠﺐ ﺣﻘﻬﺎ ، ﺃﻭ ﺍﻟﺨﺮﻭﺝ ﻟﺘﻌﻠﻢ ، ﺃﻭ ﺍﺳﺖﻓﺘﺎﺀ ﻟﻢ ﻳﻐﻨﻬﺎ ﺍﻟﺰﻭﺝ ﺍﻟﺜﻘﺔ ﺃﻱ : ﺃﻭ ﻧﺤﻮ ﻣﺤﺮﻣﻬﺎ ﻛﻤﺎ ﻫﻮ ﻇﺎﻫﺮ ﻋﻨﻪ ، ﻭﻳﻈﻬﺮ ﺃﻧﻬﺎ ﻟﻮ ﺍﺣﺘﺎﺟﺖ ﻟﻠﺨﺮﻭﺝ ﻟﺬﻟﻚ ﻭﺧﺸﻲ ﻋﻠﻴﻬﺎ ﻣﻨﻪ ﻓﺘﻨﺔ ﻭﺍﻟﺰﻭﺝ ﻏﻴﺮ ﺛﻘﺔ ، ﺃﻭ ﺍﻣﺘﻨﻊ ﻣﻦ ﺃﻥ ﻳﻌﻠﻤﻬﺎ ، ﺃﻭ ﻳﺴﺄﻝ ﻟﻬﺎ ﺃﺟﺒﺮﻩ ﺍﻟﻘﺎﺿﻲ ﻋﻠﻰ ﺃﺣﺪ ﺍﻷﻣﺮﻳﻦ ، ﻭﻟﻮ ﺑﺄﻥ ﻳﺨﺮﺝ ﻣﻌﻬﺎ ﺃﻭ ﻳﺴﺘﺄﺟﺮ ﻣﻦ ﻳﺴﺄﻝ ﻟﻬﺎ ، ﺃﻭ ﻳﺨﺮﺟﻬﺎ ﻣﻌﻴﺮ ﺍﻟﻤﻨﺰﻝ ، ﺃﻭ ﻣﺘﻌﺪ ﻇﻠﻤﺎ ، ﺃﻭ ﻳﻬﺪﺩﻫﺎ ﺑﻀﺮﺏ ﻣﻤﺘﻨﻊ ﻓﺘﺨﺮﺝ ﺧﻮﻓﺎ ﻣﻨﻪ ﻓﺨﺮﻭﺟﻬﺎ ﺣﻴﻨﺌﺬ ﻏﻴﺮ ﻧﺸﻮﺯ ﻟﻠﻌﺬﺭ ﻓﺘﺴﺘﺤﻖ ﺍﻟﻨﻔﻘﺔ ﻣﺎ ﻟﻢ ﻳﻄﻠﺒﻬﺎ ﻟﻤﻨﺰﻝ ﻻﺋﻖ ﻓﺘﻤﺘﻨﻊ ﻭﻳﻈﻬﺮ ﺗﺼﺪﻳﻘﻬﺎ ﻓﻲ ﻋﺬﺭ ﺍﺩﻋﺘﻪ ﺇﻥ ﻛﺎﻥ ﻣﻤﺎ ﻻ ﻳﻌﻠﻢ ﺇﻻ ﻣﻨﻬﺎ ﻛﺎﻟﺨﻮﻑ ﻣﻤﺎ ﺫﻛﺮ ،
______________
Link kitab : http://library.islamweb.net/newlibrary/
>> Rendana Say >
selalu bilang lebih baik hidup sendiri_ sendiri.disini suami tidak bilang talak.tp yg dimaksud sendiri_ sendiri apa termasuk talak ya.
______________
Apa yg telah diucapkan oleh suami tersebut terbilang talak kinayah, artinya bila si suami berniat mentalaknya maka jatuhlah talak atasnya, dan bila tidak maka tidak jatuh talak.
ﺇﻋﺎﻧﺔ ﺍﻟﻄﺎﻟﺒﻴﻦ ﻋﻠﻰ ﺣﻞ ﺃﻟﻔﺎﻅ ﻓﺘﺢ ﺍﻟﻤﻌﻴﻦ 4/12 :
ﻭﻳﻘﻊُ ﺑِﻜﻨﺎﻳَﺔ ﻭﻫﻲ ﻣﺎ ﻳَﺤْﺘَﻤِﻞُ ﺍﻟﻄﻼﻕَ ﻭﻏﻴﺮﻩ ﺇﻥ ﻛﺎﻧﺖ ﻣﻊ ﻧَّﻴﺔِ ﻹِﻳﻘﺎﻉِ ﺍﻟﻄَّﻼﻕ ﻣُﻘَﺘَﺮِﻧَﺔٌ ﺑﺄَﻭَّﻟِﻬﺎ ﺃﻱْ ﺍﻟﻜِﻨﺎﻳَﺔ ﻭﺗﻌﺒﻴﺮﻱ ﺑﻤﻘﺘﺮﻧﺔٍ ﺑﺄَﻭَّﻟِﻬﺎ ﻫﻮَ ﻣﺎ ﺭَﺟَّﺤَﻪ ﻛﺜﻴﺮﻭﻥَ، ﺃﻱ ﺍﻟﻜﻨﺎﻳﺔ ﻟﻔﻆ ﻳﺤﺘﻤﻞ ﺍﻟﻄﻼﻕ، ﻭﻳﺤﺘﻤﻞ ﻏﻴﺮ ﺍﻟﻄﻼﻕ، ﻟﻜﻦ ﺍﺣﺘﻤﺎﻟﻪ ﻟﻸﻭﻝ ﺃﻗﺮﺏ. ﻭﻓﻲ ﺗﺮﻏﻴﺐ ﺍﻟﻤﺸﺘﺎﻕ ﺿﺎﺑﻂ ﺍﻟﻜﻨﺎﻳﺔ ﺃﻥ ﻳﻜﻮﻥ ﻟﻠﻔﻆ ﺇﺷﻌﺎﺭ ﻗﺮﻳﺐ ﺑﺎﻟﻔﺮﻗﺔ ﻭﻟﻢ ﻳﺴﻤﻊ ﺍﺳﺘﻌﻤﺎﻟﻪ ﻓﻴﻪ ﺷﺮﻋﺎً. ﺍﻫــــ. ﻭﺫﻟﻚ ﻛﻘﻮﻟﻪ: ﺃﻧﺖ ﺑﺮﻳﺔ ﻓﺈِﻧﻪ ﻳﺤﺘﻤﻞ ﺍﻟﻄﻼﻕ ﻟﻜﻮﻥ ﺍﻟﻤﺮﺍﺩ ﺑﺮﻳﺔ ﻣﻦ ﺍﻟﺰﻭﺝ ﻭﻳﺤﺘﻤﻞ ﻏﻴﺮ ﺍﻟﻄﻼﻕ ﻟﻜﻮﻥ ﺍﻟﻤﺮﺍﺩ ﺑﺮﻳﺔ ﻣﻦ ﺍﻟﺪﻳﻦ ﺃﻭ ﻣﻦ ﺍﻟﻌﻴﻮﺏ ﻭﻫﻜﺬﺍ
ﺍﻟﻐﺮﺭ ﺍﻟﺒﻬﻴﺔ ﻓﻲ ﺷﺮﺡ ﺍﻟﺒﻬﺠﺔ ﺍﻟﻮﺭﺩﻳﺔ. 4/252 :
ﻭﻻ ﺗﺼﻴﺮ ﺃﻟﻔﺎﻅ ﺍﻟﻜﻨﺎﻳﺔ ﺻﺮﺍﺋﺢ ﺑﻘﺮﻳﻨﺔ ﻣﻦ ﻧﺤﻮ ﻏﻀﺐ ﻭﺳﺆﺍﻝ ﻃﻼﻕ
====================================================
Sunde Pati
semoga nyambung
1979. HARTA HASIL KERJA ISTRI / TKW
Senin, 29 Oktober 20120 komentar
P E R T A N YA A N :
Mita Aza
السلام عليكم و رحمة الله و بر كا ته
Selamat pagi ikhwan & akhwat boleh bertanya dari dari sebuah kisah nyata:
Saya seorang ibu rumah tangga,уαηg sekarang sedang mengadu nasib di timur tengah (TKW).
Dulu uang hasil kerja saya selama 5tahun hampir di habisin suami saya (tanpa saya tahu uang itu di pake buat apa). Karena bercita-cita ingin mempunyai rumah saya pergi lagi dan kepergian saya уαηg ke 2x ini (3tahun) uang nya juga habis sama suami saya ( krena saya di haruskan kirim uang dengan alasan anak saya)
Pertanyaan :
- Apakah seorang suami berhak atas uang hasil keringat istrinya ?
- Apa hukum nya kalau saya minta cerai ? ( Karena saya merasa didzolimi sama suami saya )
Sekian & terimakasih. BARAKALLAHU LAKUM
Danar Khalafi
Maaf .. Di atas Banyak nasehat untuk menjauhi perceraian ( saya juga setuju ) .. Tapi sisi lain kita h0rmati apa yg disampaikan oleh Mbak Mita, ttg kwajiban suami pd keluarganya . Kalau suami mengijinkan istrinya jd TkW, dan hasil jrih payah istri dihabiskan tanpa pertanggungjawaban yang jelas, menurut saya tindakan suami jug tidak benar .
Saya mencermati komentar mbak Mita diatas, terbesit suatu pertanyaan yg mungkin ini skligus menyederhanakan pertanyaan mbk Mita " Apakah tindakan suami mbak mita seperti di atas, bisa menjadi syarat mbak Mita minta Cerai sama suaminya ? " Barangkali itu yg menjdi p0k0k p0in dr p0st di atas, m0ngg0 mbak Mita dibantu sedulur ...
J A W A B A N :
Sunde Pati
Wa'alaikumussalam.. Suami tidak punya hak atas harta istri, dalam kasus diatas istri boleh minta cerai..
أسنى المطالب في شرح روض الطالب - (ج 3 / ص 441) فَرْعٌ لو نَكَحَتْهُ عَالِمَةً بِإِعْسَارِهِ أو رَضِيَتْ بِالْمُقَامِ معه ثُمَّ نَدِمَتْ فَلَهَا الْفَسْخُ لِأَنَّ النَّفَقَةَ تَجِبُ يَوْمًا فَيَوْمًا وَالضَّرَرُ يَتَجَدَّدُ وَلَا أَثَرَ لِقَوْلِهَا رَضِيت بِإِعْسَارِهِ أَبَدًا لِأَنَّهُ وَعْدٌ لَا يَلْزَمُ الْوَفَاءُ بِهِ كما في نَظِيرِهِ في الْإِيلَاءِ قال الزَّرْكَشِيُّ وَيُسْتَثْنَى يَوْمُ الرِّضَا فَلَا خِيَارَ لها فيه كما أَفْتَى بِهِ الْبَغَوِيّ وَحَكَاهُ ابن الرِّفْعَةِ عن الْبَنْدَنِيجِيِّ وَيُجَدِّدُ الْإِمْهَالَ إذَا طَلَبَتْ الْفَسْخَ بَعْدَ الرِّضَا وَلَا يُعْتَدُّ بِالْمَاضِي لِتَعَلُّقِ الْإِمْهَالِ بِطَلَبِهَا فَيَسْقُطُ أَثَرُهُ بِرِضَاهَا وَفَارَقَ نَظِيرَهُ في الْإِيلَاءِ حَيْثُ لَا يُجَدِّدُ الْإِمْهَالَ بِطُولِ مُدَّتِهِ ثُمَّ وَبِعَدَمِ تَوَقُّفِهَا على طَلَبِهَا لِلنَّصِّ عليها ثُمَّ بِخِلَافِهَا هُنَا وَلَهَا في مُدَّةِ الْإِمْهَالِ مُدَّةُ الرِّضَا بِإِعْسَارِهِ الْخُرُوجُ من الْمَنْزِلِ لِلِاكْتِسَابِ لِلنَّفَقَةِ نَهَارًا بِتِجَارَةٍ أو غَيْرِهَا فَلَيْسَ له مَنْعُهَا من ذلك وَإِنْ قَدَرَتْ على الْإِنْفَاقِ بِمَالِهَا أو الْكَسْبِ في بَيْتِهَا لِأَنَّهُ إذَا لم يُوَفِّ ما عليه لَا يَمْلِكُ الْحَجْرَ عليها وَعَلَيْهَا الْعَوْدُ إلَى الْمَنْزِلِ لَيْلًا لِأَنَّهُ وَقْتُ الْإِيوَاءِ دُونَ الِاكْتِسَابِ وَلَوْ مَنَعَته الِاسْتِمْتَاعُ نَهَارًا جَازَ لَكِنْ تَسْقُطُ نَفَقَةُ مُدَّةِ مَنْعِهَا إنْ مَنَعَتْهُ لَيْلًا عن ذِمَّةِ الزَّوْجِ بِخِلَافِ ما إذَا لم تَمْنَعْهُ لَا يَسْقُطُ شَيْءٌ من نَفَقَتِهَا
Ibnu Toha
Seorang suami tidak boleh menggunakan atau menyembunyikan harta milik istri tanpa seizin istri. malahan seorang suami wajib menafkahi istri sekalipun si istri tsb seorang yg kaya.
Hmmm.... jangan buru2 minta talak... seandainya kalau istri pulang berkumpul dengan suami menjadikan suami baik (tidak lagi mengambil kiriman uang istri) maka itulah yg harus dilakukan oleh istri demi kebaikan keluarga, ketaatan dan adab kehidupan si istri bersama suami... demikian juga perlu difikirkan nasib anak2nya kalau sampai terjadi talak.
Dari awal saya sudah dapat menduga, si suami tidak bertanggung jawab atas hak-haknya sebagai suami, karena biaya anaknya saja minta sama istri, bagaimana kalau nanti bersama istri ?
Bahkan, andaikan ada seorang istri tidak dinafkahi oleh suami, maka boleh istri keluar rumah untuk mencari biaya hidup sekalipun TANPA IZIN SUAMI.
Jadi Setuju dengan kg Sunde Pati... BUNGKUS..!
Ibarot dukungan dari Imam Nawawi :
(فصل)
وان اختارت المقام بعد الاعسار لم يلزمها التمكين من الاستمتاع ولها أن تخرج من منزله، لان التمكين في مقابلة النفقة، فلا يجب مع عدمها.
وان اختارت المقام معه على الاعسار ثم عن لها أن تنفسخ فلها أن تنفسخ، لان النفقة يتجدد وجوبها في كل يوم فتجدد حق الفسخ.
وان تزوجت بفقير مع العلم بحاله ثم أعسر بالنفقة فلها أن تنفسخ، لان حق الفسخ يتجدد بالاعسار بتجدد النفقة. (AL-MAJMU')
Inti terjemahan diatas : Menjadi suami jangan sok kalau memang keadaannya tidak memungkinkan untuk membiayai istri (apalagi orangnya masih muda sehat)... mustinya suami dalam hal ini harus bersukur jika si istri rela mencari nafkah sendiri...
Ilman Nafi'an
1. Suami gak brhak mentashorufkan harta istri tanpa seizinya dan jika istri mgizinkan maka pentashorufkan hrtanya harus sesuai apa yg d kehendaki istri. jika tidak maka suami wajib menggantinya.
2. Khulu' seperti ni boleh tanpa di makruhkan. Ibarot sepertinya sudah ada di kg sunde.
Tubagus Abu Suja Dalam kitab syarah al muhazab bahwa seorang istri tidak wajib menyiapkan sandang, papan dst. Juga tidak wajib memasak, mencuci,dst. Kewajiban istri hanya di ranjang.
Ibnu Daarissalaam
Izinkan saya ikut nimbrung...
ذهب جمهور الفقهاء - الحنفيّة والشّافعيّة وهو الرّاجح عند الحنابلة - إلى أنّ المرأة البالغة الرّشيدة لها حقّ التّصرّف في مالها ، بالتّبرّع ، أو المعاوضة ، سواء أكانت متزوّجةً ، أم غير متزوّجة .
وعلى ذلك فالزّوجة لا تحتاج إلى إذن زوجها في التّصدّق من مالها ولو كان بأكثر من الثّلث والدّليل على ذلك ما ثبت عن النّبيّ صلى الله عليه وسلم أنّه قال للنّساء : » تصدّقن ولو من حليّكنّ ، فتصدّقن من حليّهنّ « ولم يسأل ولم يستفصل ، فلو كان لا ينفذ تصرّفهنّ بغير إذن أزواجهنّ لما أمرهنّ النّبيّ صلى الله عليه وسلم بالصّدقة ، ولا محالة أنّه كان فيهنّ من لها زوج ومن لا زوج لها ، كما حرّره السّبكيّ .
ولأنّ المرأة من أهل التّصرّف ، ولا حقّ لزوجها في مالها ، فلم يملك الحجر عليها في التّصرّف بجميعه ، كما علّله ابن قدامة Almausu’atul fiqhiyyah 2/9428
FOKUS :
ولأنّ المرأة من أهل التّصرّف ، ولا حقّ لزوجها في مالها ، فلم يملك الحجر عليها في التّصرّف بجميعه ، كما علّله ابن قدامة 'bahwa wanita pun termasuk ahli tashorruf (mendayagunakan harta). tidak ada hak untk suami dari harta istrinya, maka suami todak memiliki hak untuk MENGHALANGI istri dalam pentashoruafna harta miliknya.
http://www.piss-ktb.com/2012/10/1979-harta-hasil-kerja-istri-tkw.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar