oleh : Nunu Nurul Qomariyah
kenapa sholat harus menghadap ke Ka'bah?
jawab yang paling gampang dan benar adalah karena ini perintah Allah.
pada awalnya , shalatnya orang islam pernah menghadap ke baitul Maqdis atau masjid al Aqsha di palestina, akan tetapi seiring dengan perkembangan agama Isalam , banyak orang - orang Yahudi yang melecehkan orang Islam , mereka mengatakan bahwa orang Islam kalo sholat menghadap ke Palestina , tanahnya orang Yahudi . tentu saja ini membuat Umat Islam waktu itu tidak enak hati, bahkan Rasulullah juga merasa tidak enak hati. akan tetapi karena ini perintah Allah maka dijalani dengan taat . namun Rasul memendam perasaan dalam hati. sampai ketika Allah merespon persaan Umat Islam dan kegundahan Rasulullah pada saat itu, maka saat Umat islam sedang berjamaah di sebuah masjid di Madinah , turunlah Wahyu agar Rasulullah memindahkan kiblat dari masjid Al Aqsha menuju kearah ka'bah di Masjid Al haram.
waktu itu juga Rasulullah mengubah arah Kiblatnya , menghadap ke ka'bah , meskipun dalam keadaan sholat berjamaah , sehingga sebagian makmumnya , waktu itu merasa kebingungan dengan perubahan mendadak itu . lantas sesudah Shalat Rasulullah menjelaskan bahmea beliau baru saja memperoleh perintah untuk memindahkan arah Kiblat . maka bergembiralah Umat Islam . dan Masjid dimana ayat itu turun dinamakan masjid Qiblatain alias Masjid dengan dua kiblat ( QS. Al Baqarah : 142 - 150 ).
kenapa sholat harus menghadap ke Ka'bah?
jawab yang paling gampang dan benar adalah karena ini perintah Allah.
pada awalnya , shalatnya orang islam pernah menghadap ke baitul Maqdis atau masjid al Aqsha di palestina, akan tetapi seiring dengan perkembangan agama Isalam , banyak orang - orang Yahudi yang melecehkan orang Islam , mereka mengatakan bahwa orang Islam kalo sholat menghadap ke Palestina , tanahnya orang Yahudi . tentu saja ini membuat Umat Islam waktu itu tidak enak hati, bahkan Rasulullah juga merasa tidak enak hati. akan tetapi karena ini perintah Allah maka dijalani dengan taat . namun Rasul memendam perasaan dalam hati. sampai ketika Allah merespon persaan Umat Islam dan kegundahan Rasulullah pada saat itu, maka saat Umat islam sedang berjamaah di sebuah masjid di Madinah , turunlah Wahyu agar Rasulullah memindahkan kiblat dari masjid Al Aqsha menuju kearah ka'bah di Masjid Al haram.
waktu itu juga Rasulullah mengubah arah Kiblatnya , menghadap ke ka'bah , meskipun dalam keadaan sholat berjamaah , sehingga sebagian makmumnya , waktu itu merasa kebingungan dengan perubahan mendadak itu . lantas sesudah Shalat Rasulullah menjelaskan bahmea beliau baru saja memperoleh perintah untuk memindahkan arah Kiblat . maka bergembiralah Umat Islam . dan Masjid dimana ayat itu turun dinamakan masjid Qiblatain alias Masjid dengan dua kiblat ( QS. Al Baqarah : 142 - 150 ).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar